Rabu, 02 Agustus 2017

Contoh SURAT KETERANGAN JUAL BELI TANAH

Contoh SURAT KETERANGAN JUAL BELI TANAH


Contoh SURAT KETERANGAN JUAL BELI TANAH - Sudah hal yang lumrah bagi seseorang memiliki perasaan untuk mempunyai sebidang tanah, baik itu untuk tempat tinggal, usaha ataupun yang lainnya. Sehingga banyak terjadi proses jual beli tanah di sekitar kita. 

Sebelum membeli tanah alangkah lebih baiknya kita memperhatikan beberapa hal. Contohnya periksa terlebih dahulu, gali info lebih dalam apakah tanah itu dalam masalah sengketa atau tidak. Pengalaman dari bapak penulis mengalami kerugian karena membeli tanah kebun yang ternyata masih dalam sengketa. Hilanglah uang belasan juta, karena pada saat itu tanah masih murah (jangan bayangkan harga tanah sekarang dengan harga belasan juta, he). Pertanyakan pada penjual apakah mempunyai SHM atau minimal sporadik atas tanah tersebut. Bila tidak ada patut dipertanyakan dan diselidiki lebih dahulu, karena tanah itu biasanya bermasalah.  

Pada saat transaksi jual beli, mintalah SHM atau Sporadik tanah tersebut dan buatlah SURAT KETERANGAN JUAL BELI TANAH agar ada bukti transaksi bahwa sang penjual benar-benar sudah menjual tanah tersebut. Setelah itu segeralah urus SHM di kantor Badan Pertahanan Nasional setempat atau minimal Sporadik di kantor kelurahan/desa setemat untuk mengganti hak pemilik tanah atas Nama kita sendiri, karena tanah tersebut sudah sah menjadi milik kita. Bagi yang tidak tau cara membuat Sporadik, pada postingan terdahulu sudah saya bahas. CONTOH SURAT PERNYATAAN PENGUASAAN FISIK BIDANG TANAH (SPORADIK) SIAP EDIT Nah di bawah ini akan diberikan contoh SURAT KETERANGAN JUAL BELI TANAH.